Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2011

Turki Terima Bantuan Asing

ANKARA – Pemerintah Turki kemarin menyatakan menerima bantuan asing, setelah gempa bumi berkekuatan 7,2 Skala Richter mengguncang negara itu. Israel menjadi salah satu negara pertama yang mengirimkan bantuan ke Turki,meskipun hubungan antara Turki dan Israel memasuki masa terburuk, sejak penyerangan pasukan Israel ke kapal bantuan Gaza,Mavi Marmara, yang menewaskan 9 warga Turki pada Mei 2010. “Turki meminta kita mengirimkan bantuan bagi warga yang kehilangan tempat tinggal akibat gempa,”ujar Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Yigal Palmor kepada AFP. Dia menegaskan, Israel menerima tawaran itu dan mengirimkan bantuan secepatnya. Kementerian Pertahanan Israel kemarin menyatakan pesawat Boeing 747 akan mengangkut tujuh rumah yang dapat dirakit ke Turki.Bantuan ratusan paket rumah-rumah rakitan itu dapat dikirimkan melalui laut. Sejak gempa mengguncang Turki pada Minggu (23/10),Presiden Israel Shimon Peres dan Perdana Menteri Benyamin Netanyahu menghubungi pemimpin Turki untuk menaw

Prancis Yakin Assad Bakal Jatuh

PARIS – Menteri Luar Negeri Prancis Alain Juppe kemarin menegaskan bahwa Presiden Suriah Bashar al-Assad bakal jatuh karena unjuk rasa dan sanksi internasional. Namun menurut Juppe, kejatuhan Assad memerlukan waktu lantaran kompleksnya politik internal dan regional. Sejak tujuh bulan lalu, gelombang demonstrasi di Suriah mendesak Assad segera mengundurkan diri. Negara-negara Barat, termasuk Prancis, memberlakukan sanksi dan tekanan diplomatik untuk melemahkan kekuasaan Assad. Uni Eropa memperluas sanksi terhadap Assad untuk semakin menekan pemerintahannya. Akan tetapi, draf resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk mengecam kekerasan di Suriah diveto oleh China dan Rusia. “Memang benar bahwa di New York (PBB),langkah kita diblokade. Ini justru menodai Dewan Keamanan yang tidak berbuat apa-apa terhadap kekerasan tersebut,”kata Juppe kepada radio France Inter. “Ini bakal berakhir dengan kejatuhan rezim, itu tidak dapat terhindarkan. Namun, hal tersebut bakal m

Dipenuhi Persenjataan Sisa Pertempuran

Koleksi kendaraan tempur, mortir,bom molotov, dan berbagai persenjataan yang disita saat pertempuran melawan pasukan mantan pemimpin Libya Muammar Khadafi,kini disimpan di museum.Jelas sekali, hasil sitaan perang sipil itu sangat melimpah dan menambah koleksi museum. Menurut Mokhtar Ahmed, persenjataan sitaan itu merupakan suatu hal yang luar biasa.“Para pejuang membuat mimpi rakyat Libya menjadi sebuah kenyataan,”ujar Ahmed, pengelola museum,dikutip Reuters.Dia menceritakan kalau museum perang itu juga memajang bom pejuang Misrata yang memorakporandakan jalanan Tripoli. Museum itu juga memajang foto-foto para loyalis Khadafi yang ditangkap dan terbunuh dalam perang saudara. Kemudian,ada sebuah tulisan tertera di sebuah tank yang dibom NATO (Pakta Pertahanan Atlantik Utara) bertuliskan “galeri Abu Shafshufa”.Nama itu merupakan panggilan Khadafi yang berarti pria berambut ikal. Selain itu,ada peluncur misil Grad,mortir,dan senapan lengkap dengan amunisinya yang berdampingan dengan b

200 Koran Baru Terbit di Libya

\TRIPOLI – Lebih dari 200 koran independen terbit di Libya sejak jatuhnya Muammar Khadafi. Perkembangan ini menunjukkan era kebebasan informasi sedang muncul,setelah 42 tahun terkekang rezim yang menyensor semua berita yang ditulis media. Menurut beberapa agen koran, para pelanggan mereka selalu memborong semua surat kabar untuk menjamin kalau mereka tidak ketinggalan satu pun berita.Itu merupakan harga rendah yang harus dibayar untuk kebebasan.“Pelanggan umumnya membeli semua koran dan kemudian baru memutuskan untuk membaca berita yang mana,”ujar Rajab Al-Waheishi, agen koran sejak 1956, dikutip Reuters. Bisnis media saat ini memang sedang meledak di Libya. Al-Waheishi berterima kasih atas banyaknya koran yang menawarkan beragam isi dan variasi media yang dijual.Selama Khadafi berkuasa, dia hanya menjual beberapa koran dari penerbit yang ditentukan pemerintah. Sensor pemerintah sangat ketat terhadap informasi yang disebarkan kepada publik. Umumnya, artikel media pada era Khadaf

NTC Deklarasikan Kebebasan

BENGHAZI– Para pemimpin baru Libya kemarin mendeklarasikan kebebasan setelah kematian Muammar Khadafi. Deklarasi kebebasan itu menjadi langkah pertama untuk pembentukan pemerintahan sementara melalui pemilu yang bebas dan terbuka setelah 42 tahun di bawah kekangan pemerinatahan otoriter. Dengan deklarasi kebebasan itu, Libya memasuki era baru demokrasi. Deklarasi kebebasan itu ditunggu- tunggu di tengah kontroversi penyebab kematian Khadafi, yang sebelumnya ditangkap masih hidup di Sirte pada Kamis (20/10) lalu. Para pejabat Dewan Nasional Transisi (NTC) menyatakan deklarasi dilaksanakan di Kota Benghazi,pusat awal pemberontakan melawan Khadafi. NTC sebelumnya telah berjanji mengumumkan kebebasan Libya setelah Sirte, basis terakhir Khadafi, berhasil dikuasai pasukan NTC. Pejabat Perdana Menteri (PM) Libya Mahmoud Jibril mengatakan, pemerintahan baru bakal terbentuk dalam kurun satu bulan setelah deklarasi.Delapan bulan kemudian, pemilu bakal dilaksanakan untuk membentuk dewan konst

Masa Depan Palestina Ditentukan pada 11 November

NEW YORK – Permohonan Palestinan untuk menjadi anggota penuh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) bakal diputuskan pada 11 November mendatang. Para diplomat mengatakan, pada 11 November, para anggota duta besar Dewan Keamanan PBB untuk memutuskan apakah menerima keanggotaan Palestina atau tidak. Presiden Palestina Mahmoud Abbas telah mengajukan aplikasi keanggotaan PBB pada 23 September. Para diplomat, pertemuan pada 11 November mungkin bakal diakhiri dengan pemilihan. Amerika Serikat (AS) pasti akan menolak keanggota Palestina dan berencana memveto jika DK-PBB menyetujui keanggotaan Palestina. Palestina telah lama sekali berstatus pengamat di PBB. Mereka menginginkan keanggota penuh PBB sehingga mendapatkan pengakuan sebagai sebuah negara layaknya Israel. Keanggotaan secara formal disetujui oleh Sidang Umum PBB beranggotakan 193 negara, tapi itu harus membutuhkan rekomendasi DK-PBB. Permintaan Palestina itu akan disalurkan melalui Lebanon yang merupakan satu-satunya negara Arab saa

Sebab Kematian Khadafi Masih Simpang Siur

SIRTE – Kematian mantan pemimpin Libya Muammard Khadafi menimbulkan tanda tanya bagi seluruh warga dunia. Itu disebabkan setelah gambar dan video yang menunjukkan mantan pemimpin Libya Muammar Khadafi tersebar luas. Dalam gambar itu menunjukkan bagaimana Khadafi dalam kondisi berlumuran darah dan ditarik oleh para pejuang revolusi yang sedang naik pitam. Dunia mempertanyakan kematian dramatis mantan diktator yang berusia selama 42 tahun itu. Penyebab kematian Khadafi hingga kini belum jelas. Tapi, gambar dan video itu mampu memberikan beberapa kunci apa yang sebenarnya terjadi terhadap Khadafi. Jelas sekali, kalau Khadafi masih hidup ketika dia ditangkap di dekat Sirte. Dalam video itu, Khadafi terlihat dalam kondisi linglung dan terluka. “Biarkan dia hidup! Biarkan dia hidup,” demikian teriak seorang pejuang di tengah kerumunan. Khadafi bersalah keluar dari kerumuman dan suara tembakan pun terdengar keras. “Mereka menangkapnya (Khadafi) hidup-hidup dan ketika dia diamankan, me

AS Khawatirkan Rencana Al Quds

WASHINGTON – Amerika Serikat (AS) percaya Pasukan Quds semakin agresif pergerakannya di luar negeri. Klaim itu seiring dengan tudingan AS yang menyebut Al Quds bekerja membuat skenario internasional untuk membunuh Duta Besar Arab Saudi untuk Washington. Saat ini, hubungan AS dan Iran mengalami masa-masa kritis akibat tudingan Washington. Fokus hubungan kedua negara bukan lagi masalah nuklir, melainkan pasukan Quds. Al Quds dianggap sayap operasi Pasukan Garda Revolusi Islam Iran yang menargetkan berbagai kepentingan AS di Timur Tengah. “Mereka (Al Quds) sekarang lebih agresif. Bukan hanya di Irak, tetapi di seluruh dunia,” ujar pejabat senior AS dalam wawancara dengan Reuters. Para pejabat AS telah lama memberikan perhatian khusus kepada pasukan Quds – nama Arab untuk Jerusalem – yang kerap melancarkan serangan terhadap pasukan AS di Irak, Afghanistan, dan tempat lainnya. Pasukan Quds yang berafiliasi dengan Iran sangat aktif di Lebanon, Teluk, Suriah, dan negara lainnya. Banya

Yue Yue Selamat

BEIJING – Balita berusia dua tahun, Yue Yue, yang menjadi korban tabrak lari, kemarin dinyatakan selamat dan masih menjalani perawatan di rumah sakit. Yue Yue dibiarkan oleh warga yang berlalu lalang meski mengalami pendarahan yang cukup parah. Seperti dilaporkan China Daily, Yue berada di unit perawatan khusus. Media pemerintah itu melaporkan bahwa Yue telah mampu bernafas dengan bantuan alat. Tekanan darah dan denyut nadinya pun telah stabil. Shanghai Daily News melaporkan Yue dalam kondisi koma di sebuah rumah sakit militer di Guangzhou. Kedua orang tuanya pun menjaga putri kesayangannya. Para doktor menyatakan syaraf otak yang mengatur gerak reflek pada Yue mengalami kerusakan dan pupil matanya juga tidak mampu bereaksi ketika melihat cahaya. Kamera CCTV menunjukkan Yue ditabrak oleh sebuah mobil berwarna putih pada Kamis (13/10) di Foshan, Provinsi Guandong. Kemudian, bocah itu ditabrak kembali oleh mobil lainnya. Anehnya, Yue justru dibiarkan oleh 20 orang yang berlalu lala

Capres Republik Saling Serang

LAS VEGAS – Semua calon presiden (capres) dari Partai Republik saling serang untuk menarik simpati para pemilih konservatif. Mereka saling menjatuhkan program unggulan masing-masing kandidat. Adalah Mitt Romney, mantan Gubernur Massachussetts yang menjadi sasaran empuk para capres lainnya yang saling menyerang. Saling memojokkan itu terjadi dalam perdebatan sengit di Las Vegas, Amerika Serikat (AS). Romney memang sedang berusaha keras agar Republik mencalonkan dirinya sebagai capres dari partai itu. Tapi, upaya itu tidak mudah. Karena, Gubernur Texas Rick Perry dan Herman Cain terus mencerca berbagai kebijakan Romney yang dinilai terlalu lemah dan tidak terarah. Perry menyerang kebijakan Romney yang terlalu memberikan rasa skeptis bagi kubu konservatif. Romney pun menyerang balik Perry dalam hal imigran gelap. “Texas mengalami peningkat 60% dalam hal imigran gelap. Gubernur yang memiliki catatan imigran paling buruk adalah Anda, bukan saya,” serang Romney dikutip Reuters. Isu i

Shalit dan Pejuang Palestina Dibebaskan

JERUSALEM – Israel kemarin mengirimkan 477 pejuang Palestina ke Gaza dan Tepi Barat untuk ditukar dengan tentara Negera Zionis yang ditahan Hamas, Gilad Shalit. “Semua tahanan telah dibebaskan dari penjara,” ujar Juru Bicara Badan Pelayanan Penjara Israel Sivan Weizman kepada AFP. Hal senada ditegaskan Juru Bicara Militer Israel Avital Leibovich. Dia menegaskan, semua pejuang Palestina telah tiba di Gaza setelah melintasi perbatasan Gaza dan Israel. “Semua berjalan sesuai rencana,” ujar Leibovich. Dia menegaskan, tidak ada penundaan. Sementara itu, Shalit kemarin tiba di Israel . “Saya merasa kesepian selama bertahun-tahun namun saya yakin bahwa suatu saat nanti saya akan bebas,” kata Shalit dalam wawancara pertama setelah dibebaskan dikutip BBC. Tentara berpangkat sersan itu menceritakan kalau dia merindukan teman dan keluarga dan ingin menuturkan pengalamannya di tawanan dalam lima tahun terakhir. “Sekarang saya telah bebas, akan ada banyak hal yang ingin saya lakukan,” kata

Herman Cain Tarik Perhatian Publik AS

LAS VEGAS – Calon presiden (Capres) dari Partai Republik yang tidak dijagokan, Herman Cain, menghadapi perhatian besar dari publik Amerika Serikat (AS). Itu terjadi pada debat capres 2012 dari Partai Republik di Las Vegas untuk memisahkan siapa pemenang dan siapa yang kalah. Cain menjadi fokus dalam depat yang digelar oleh CNN di Kota Judi itu. Meski, dia juga harus bertarung %, pencitraan dengan berbagai kandidat lainnya. Apa yang dijual Cain sehingga dia mendapatkan perhatian lebih? Mantan CEO (Chief Executiver Officer) Godfather’s Pizza itu menjual kebijakan pajak AS. Dia berjanji akan memotong pendapatan pribadi dan perusahaan hanya 9%, dan menciptakan kenaikan pajak nasional sebesar. Rencana itu dikenal dengan 9-9-9. Para pakar mengkritik program itu karena memberangkat kalangan masyarakat ekonomi bawah dan menengah. Cain dianggap lemah dalam kebijakan luar negeri. Pasalnya, dia dianggap tidak memiliki kemampuan dalam hal kebijakan diplomasi dan tidak memiliki pengalaman dal

Hollande Bersaing dengan Sarkozy

PARIS – Anggota parlemen kubu Sosialis Prancis Francois Hollande kemarin difavoritkan untuk maju sebagai kandidat presiden pada pemilu presiden bersaing dengan Nicolas Sarkozy. Dua juta suara dari 2,8 juta yang telah dihitung menunjukkan Hollande memimpin 56%. Sedangkan pesaingnya, pemimpin Sosialis, Martine Aubry, hanya memperoleh 43%. Kubu Sosialis menerapkan model pemilu pendahuluan seperti model partai politik Amerika Serikat (AS). Siapa yang memenangkan pemilu pendahuluan, maka dia yang bakal maju bertarung pada pemilu presiden. “Malam ini, kita akan mendukung kandidat kita,” kata Aubry saat mengumumkan kemenangan Hollande, dikutip AFP. Aubry pun menyerukan persatuan dan memotivasi para aktivis untuk tetap solid. Menurut Segolene Royal, mantan mitra Hollande dan kandidat Sosialis yang kalah pada pemilu 2007, kemenengan itu merupakan kemajuan yang tak bisa ditolak dan menunjukkan para pendukung memiliki kepercayaan yang kuat kepada sang juara. Hollande mendapatkan dukungan da

Mayoritas Warga Israel Dukung Pertukaran Tahanan

JERUSALEM – Mayoritas warga Israel ternyata mendukung pertukaran tahanan Hamas dengan Gilad Shalit. Dalam sebuah jajak pendapat yang dipublikasikan di harian Israel, Yedioth Ahronoth menyebutkan 79% publik mendukung kesepakatan pertukaran dengan pejuang Hamas. Namun, ada juga warga Israel yang memiliki pandangan berbeda. Warga Israel yang menentang pertukaran tahanan Hamas dengan Gilad Shalit, kemarin mengajukan tuntutan di Mahkmah Agung. Mereka ingin menghalangi pembebasan ratusan pejuang Palestina. Empat petisi diajukan ke Mahkamah Agung oleh Asosiasi Korban Teror Almagor dan keluarga warga Israel yang meninggal akibat serangan Palestina. Pembahasan petisi seperti itu juga pernah dilakukan di pengadilan pada pertukaran tahanan yang dilakukan pada beberapa tahun lalu. Tapi, sepertinya pengadilan tidak akan mengintervensi karena itu menyangkut isu politik dan keamanan. “Hakim seharusnya menjelaskan kepada korban teror bagaimana mereka mengijinkan pembunuh warga Israel dibebaska

Kerusuhan Anti-Wall Street Meluas

NEW YORK – Gerakan anti-Wall Street yang dikenal dengan “Duduki Wall Street (OWS)” berhasil menginspirasi gerakan serupa di berbagai negara, mulai dari Eropa hingga Asia. Gerakan yang mengkritik ketamakan perusahaan-perusahaan Wall Street itu menginspirasi banyak kalangan dan simpatisan di berbagai negara menyuarakan hal yang sama. Meski di negara, gerakan damai itu justu berujung pada kerusuhan dan kekerasan. Sebanyak 74 demonstran ditangkap polisi pada Sabtu (15/10) waktu setempat di New York, Amerika Serikat (AS). Para demonstran ditangkap dalam demonstrasi hari global melawan ketamakan perusahaan di Times Square. Sebanyak 45 pengunjuk rasa OWS ditahan di lapangan. 24 orang lainnya ditahan karena akan memasuki kantor cabang Citibank. Lima demonstran yang memakai topeng ditahan di tempat lain. Polisi sempat sulit menangkap para demonstran karena mereka bercampur-baur dengan para turis. “Sepanjang hari, sepanjang pekan, duduki Wall Street,” demikian teriakan para demonstran. S

Bangkok Bertahan dari Banjir

BANGKOK – Pemerintah Thailand kemarin berusaha mati-matian untuk melindungi ibukota dari terjangan banjir yang masih menjadi ancaman. Banjir semakin meluas di berbagai penjuru Negeri Gajah Putih itu dan telah mengakibatkan 300 korban tewas. Banjir terburuk sepanjang sejarah Thailand itu telah menenggelamkan sebagian besar rumah dan pusat bisnis. Akibatnya, puluhan ribu orang pun harus mencari perlindungan di pengungsian. Otoritas telah memasang ribuan karung pasir di sepanjang kanal di ujung utara Bangkok untuk menahan banjir yang mengancam Bangkok. Upaya itu untuk menyelamatkan 12 juta warga Bangkok. Berbagai upaya mencegah banjir agar tidak menuju Bangkok dilakukan pemerintah. Bahkan, dalam rangka mempercepat aliran sungai ke Teluk Thailand, pemerintah telah mengorganisir ribuan kapal untuk menjalan mesinnya di sungai Chao Phraya, Bang Pa Kong, dan Tha Chin. Tetapi, upaya itu mengakibatkan wilayah di sekitar Bangkok justru terendam banjir semakin parah. “Pemerintah Thailand

Warga Sekitar Bangkok Protes Dapat Banjir Kiriman

BANG PAHAN – Warga yang tinggal di lokasi sekitar Bangkok kemarin meluapkan kemarahan karena mereka mendapatkan banjir kiriman. Mereka menganggap banjir kiriman itu karena sebagai pengalihan agar Bangkok aman dari bencana itu. “Saya membayar pajak yang sama seperti orang yang tinggal di Bangkok. Kenapa mereka tidak memikirkan saya juga?” kecam Wanpen Rittisarn dengan airmata berkaca-kaca. Dia merupakan salah satu korban banjir bandang kiriman yang seharunya mengalir ke Bangkok tetapi dialihkan ke wilayah Bang Pahan yang berjarak 100kilometer utara ibukota itu. Perempuan berusia 41 itu terpaksa mengungsi dari rumahnya yang terendam banjir setinggi dua meter. Rittisarn pun mengungsi di rumah saudaranya di sekitar kota tempat tinggalknya. “Saya butuh waktu lama untuk tiba di tempat yang aman. Siapa yang peduli dengan saya,” keluhnya dikutip AFP. Padahal, dua pertiga wilayah Thailand direndam banjir, kecuali Bangkok. Itu yang membuat warga kota lain merasa sangat dianaktirikan oleh p

Presiden Hu serukan Reunifikasi dengan Taiwan

BEIJING – Presiden China Hu Jintao kemarin menyerukan agar Taiwan dan China daratan bersatu. Penegaskan itu dalam rangka memperingati 100 tahun revolusi yang mengakhiri sejarah kekaisaran China. Berbicara di depan upacara yang dihadiri para pemimpin Partai Komunis – termasuk mantan Presiden Jiang Zemin, Hu juga tidak mengaku kemerdekaan Taiwan. “Mencapai reunifikasi dengan jalan damai melayani kepentingan fundamental bangsa China, termasuk teman-teman kami di Taiwan,” kata Hu dikutip AFP. “Kita harus meningkatkan oposisi kita terhadap kemerdekaan Taiwan dan mempromosikan pertukaran dan kerjasama yang lebih dekat di antara kedua belah pihak.” Hu menegaskan, China dan Beijing harus meningkatkan kerjasama. “Bekerjasama untuk mempromosikan pembangunan perdamaian lintas Selat harus menjadi tujuan kedua belah pihak,” tegas Hu. Hu menegaskan, China dan Taiwan harus meningkatkan daya saing ekonomi, mempromosikan budaya China, dan membangun identitas nasional. Presiden Hu telah menunjukka

AS Minta Maaf Atas Klaim Wisata Seks Filipina

MANILA – Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk Filipina Harry Thomas menyatakan permintaan kepada seluruh rakyat Filipina karena permintaan yang menyebut 40% wisatawan pria yang berkunjung ke negara itu karena alasan seks. Thomas meminta maaf melalui pesan singkat kepada Menteri Luar Negeri Filipina Albert del Rosario pada Jumat (7/10). Dalam pernyataan resmi Kedutaan Besar AS menyatakan Thomas mengekspresikan “kekecewaan mendalam” atas pernyataannya. Melalui pesan pendek yang dikirim ke Menteri Luar Negeri Filipina Albert del Rosario, Dubes Thomas mengatakan tidak semestinya ia menyampaikan pernyataan tersebut tanpa didukung oleh data. “Saya mengirimkan pesan kepada Anda sebagai bentuk respon kekecewaan atas pernyataan saya. Saya seharusnya tidak menggunakan data statistik 40% tanpa kemampuan untuk menjelaskan lebih detaik,” ujar juru bicara Kedutaan Besar AS Tina Malone mengutip pesan Thomas itu, dikutip AFP. Tina Malone mengatakan, dubes menyampaikan penyesalan yang mendalam.

Mesir Rusuh, 24 Tewas

KAIRO – Kerusuhan berdarah berlatar sektarian kemarin meledak di Mesir dan mengakibatkan sedikitnya 24 orang tewas. Dikhawatirkan kerusuhan itu bakal meluas setelah tumbangnya rezim Hosni Mubarak. Ini merupakan kerusuhan berdarah terbesar sejak Februari lalu. Perdana Menteri (PM) Mesir Essam Sharaf langsung menggelar rapat darurat pada kemarin malam. Sharaf juga menyerukan agar warga Mesir tidak mudah terkena hasutan, dan memperingatkan Mesir dalam kondisi darurat. “Satu-satunya pihak yang diuntungkan dari kekerasan ini adalah para musuh Revolusi Januari dan juga musuh rakyat Mesir, baik itu umat Muslim maupun Kristen,” kata Sharaf. “Peristiwa ini membawa kita mundur jauh ke belakang, padahal seharusnya kita maju kedepan untuk mendirikan negara modern dengan dasar demokrasi yang sehat,” imbuh Sharaf dikutip AFP. Pemerintah transisi yang dikuasai militer bergerak cepat dengan menangkap 40 orang di Kairo tengah setelah demontrasi yang digelar oleh penganut Kristem Coptic di distrik

Taiwan Tolak Unifikasi dengan China

TAIPEI – Presiden Taiwan Ma Ying-jeou kemarin mengungkapkan unifikasi dengan China bukan agenda untuk saat ini. Penegasan itu sebagai tanggapan setelah Presiden China Hu Jintao menyerukan unifikasi dengan Taiwan. Ma juga menyarankan China untuk meningkatkan demokrasi Taiwan. “Kita tetap mempertahankan status quo ‘tidak ada unifikasi, tidak ada kemerdekaan, dan tidak ada penggunaan kekuatan militer,” kata dikutip AFP saat peringatan 100 tahun revolusi pendirian Republik China. “Hal ini membuat ketegangan di Selat Taiwan sangat tenang dan mengumpulkan pengakuan serta dukungan masyarakat internasional,” katanya. Presiden Taiwan mengatakan dalam pidatonya bahwa aspirasi pendiri Republik China pada seabad lalu mendirikan sebuah banga demokratis dan bebas dengan distribusi kekayaan yang adil. “Daratan berusaha untuk menuju arah itu,” ujarnya di depan para pendukungnya. “Republik China bukan hanya sekedar nama sebuah bangsa; tetapi itu juga cara pandang demokatis dan kebebasan, dan mela

Taiwan Tolak Unifikasi dengan China

TAIPEI – Presiden Taiwan Ma Ying-jeou kemarin mengungkapkan unifikasi dengan China bukan agenda untuk saat ini. Penegasan itu sebagai tanggapan setelah Presiden China Hu Jintao menyerukan unifikasi dengan Taiwan. Ma juga menyarankan China untuk meningkatkan demokrasi Taiwan. “Kita tetap mempertahankan status quo ‘tidak ada unifikasi, tidak ada kemerdekaan, dan tidak ada penggunaan kekuatan militer,” kata dikutip AFP saat peringatan 100 tahun revolusi pendirian Republik China. “Hal ini membuat ketegangan di Selat Taiwan sangat tenang dan mengumpulkan pengakuan serta dukungan masyarakat internasional,” katanya. Presiden Taiwan mengatakan dalam pidatonya bahwa aspirasi pendiri Republik China pada seabad lalu mendirikan sebuah banga demokratis dan bebas dengan distribusi kekayaan yang adil. “Daratan berusaha untuk menuju arah itu,” ujarnya di depan para pendukungnya. “Republik China bukan hanya sekedar nama sebuah bangsa; tetapi itu juga cara pandang demokatis dan kebebasan, dan mela

Mantan PM Ukraina Dipenjara

KIEV – Mantan Perdana Menteri (PM) Yulia Tymoshenko kemarin divonis tujuh tahun penjara karena penyalahgunaan kekuasaan. Tymoshenko dinyatakan bersalah karena memanfaatkan kekuasaan dalam kesepakatan impor gas dengan Rusia pada 2009 dan menyebabkan kerugian negara sebesar USD200 juta. “Pengadilan memutuskan Tymoshenko bersalah dan menjatuhkan hukuman selama tujuh tahun penjara,” kata Hakim Rodion Kireyev dikutip Reuters. Kireyev menegaskan Tymoshenko menyalahgunaan wewenang sebagai perdana menteri karena mengusahakan kontrak distribusi gas alam. Mantan pemimpin Ukraina yang berusia 50 tahun itu mengecak rezim otoriter Presiden Viktor Yanukovich. Yanukovich dulu merupakan pesaingnya saat memperebutkan kursi PM. Tymoshenko menyebut pengadilan itu sebagai bukti bahwa sistem hukum di Ukraina telah direkayasa untuk kepentingan rezim yang tengah berkuasa. “Anda semua sudah tahu yang vonis itu tidak dijatuhkan oleh hakim Kireyev, namun oleh Presiden Yanukovich,” kata Tymoshenko sebelum

Mesir Selidiki Kerusuhan Berdarah

KAIRO – Pemerintah Mesir kemarin memulai penyelidikan terhadap kerusuhan yang menyebabkan 25 orang tewas. Langkah itu di tengah kemarahan terhadap dewan militer yang bekuasa dan seruan dari warga agar perdana menteri mengundurkan diri. Dewan Militer Angkatan Bersenjata yang telah meminta Perdana Menteri (PM) Essam Sharaf agar secepatnya membentuk panel pencari fakta untuk menginvestifasi kerusuhan yang berlansung pada Minggu (9/10) lalu. Sebanyak 25 orang tewas, sebagian besar adalah penganut Kristen Coptic dan lebih dari 300 orang terluka. Para penyidik militer telah menginterograsi 25 orang yang dituduh terlibat dalam kerusuhan itu. Namun, belum ada langkah militer untuk menyelidiki petugas yang menangani kerusuhan. Para pemimpin politik dan agama pada Senin (10/10) menggelar pertemuan untuk menyelesaikan krisis. Mereka khawatir kerusuhan bakal meluas ke seluruh penjuru Mesir dan mengancam pemerintahan transisi setelah tumbangnya Hosni Mubarak. Pemantau Hak Asasi Manusia (HRW

Israel-Palestina Tukar Tahanan

JERUSALEM – Israel kemarin menunggu kabar kapan Gilad Shalit, prajurit yang diculik pejuang Hamas, kembali ke rumahnya. Itu sebagai bagian pertukaran tahanan antara Shalit dengan 1.000 tahanan Palestina yang dipenjara oleh Israel. Pengumuman kesepakatan dirilis pada Selasa malam (11/10) waktu setempat. Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu mengatakan Shalit akan berada di rumah dalam beberapa hari mendatang. Namun, para pejabat Israel tidak menyebutkan kapan kepastiannya. Mereka juga belum menjelaskan secara detail bagaimana pengimplementasian kesepakatan itu. “Kita menyampai kesimpulan dalam negoisasi yang sulit dengan Hamas untuk membebaskan Gilad Shalit. Dia akan berada di rumahnya dalam beberapa hari mendatang,” kata Netanyahu dikutip AFP. Menurut Netanyahu, ini merupakan keputusan yang sulit, tetapi ini adalah ujian kepemimpinan untuk memutuskan keputusan yang sulit. Jika kesepakatan itu diimplementasikan, maka itu akan mengakhiri cobaan berat lebih dari lima tahun