Jepang Beri Penghargaan Widianti Kusno Utomo



JAKARTA (SINDO) – Widianti Kusno Utomo, 85, mendapatkan penghargaan dari Departemen Luar Negeri (Deplu) Jepang.

Menurut Duta Besar Jepang untuk Indonesia Kojiro Shiojiri, Jepang memberikan penghargaan kepada Widianti atas jasa-jasanya dalam memberikan kontribusi bagi peningkatan hubungan persahabatan antara Indonesia dan Jepang.

”Ibu Widianti telah berjasa dalam memberikan kontribusi bagi penyelenggaraan pendidikan anak-anak warga Jepang di Indonesia.Widianti telah bergabung dengan sekolah Jepang di Bandung sejak didirikan pada 1984,” ungkap Shiojiri pada penyerahan surat penghargaan dan piala perak kepada Widianti di kediaman Duta Besar Jepang di Jakarta kemarin.

Shiojiri mengungkapkan, penghargaan ini juga diberikan kepada Widianti karena keanggotaannya pada International Boyscout Federation.”Penghargaan ini diberikan dalam rangka tahun persahabatan Indonesia-Jepang pada 2008 ini,”paparnya. Selain Widianti, Deplu Jepang juga memberikan penghargaan kepada Susumu Tsukahira, 68, Ketua Palembang Jepang Club.

Tsukahira mendapatkan penghargaan karena memberikan kontribusi bagi warga Jepang di Palembang dengan mengelola ”rumah abu”warga Jepang. Selain Tsukahira, penerima penghargaan lain adalah Nandang Rachmat, 50,Ketua Asosiasi Studi Pendidikan Bahasa Jepang Indonesia.

Sidharta Martorejo, 66,Ketua Umum Persada, juga meraih penghargaan karena menggiatkan pendidikan dengan dasar saling pemahaman dan pengertian terhadap Jepang. Kemudian,Machiko Kusnaeni, mantan staf editorial pelayanan Jepang RRI. Selain individu, Deplu Jepang juga memberikan penghargaan bagi 15 organisasi yang ikut berkontribusi dalam peningkatan persahabatan antara Indonesia dan Jepang.

Organisasi itu antara lain Perhimpunan Persahabatan Indonesia-Jepang, Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin),Perkumpulan Kota Kembar Ishikawa- Medan,dan Perkumpulan Penggemar Bonsai Indonesia.

Sementara itu, dalam peringatan 50 tahun hubungan Indonesia-Jepang,Kedutaan Besar Jepang menyelenggarakan Nihon No Matsuri(Festival Jepang) pada 8–9 November mendatang.Kegiatan itu akan menampilkan beragam keunikan budaya Jepang, yaitu bon odori, yosakoi-soran, omikoshi, okinawa eisar,dan beragam acara unik lain. (andika hendra mustaqim)
http://www.seputar-indonesia.com/edisicetak/content/view/181624/

Komentar

Circulemoslibremente mengatakan…
HI! im argentinian.

how are you?
i hope you were fine..

Bye.

Postingan populer dari blog ini

Snowden Tuding NSA Retas Internet Hong Kong dan China

Teori Pergeseran Penerjemahan Catford

Bos Gudang Garam Tutup Usia