Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2013

Rusia Kirim Kapal Perang - Obama Masih Pikir-Pikir terkait Serangan ke Suriah

MOSKOW – Rusia siap mendukung Suriah dengan mengirimkan kapal perangnya ke kawasan Mediterania, di mana posisi Amerika Serikat (AS) masih bimbang dalam memutuskan serangan. Rusia akan mengirimkan dua kapal perang ke Laut Mediterania timur untuk memperkuat kehadiran Angkatan Laut mereka karena krisis Suriah yang kian memanas. “Kapal selam dan kapal perang akan dikirim dalam beberapa hari mendatang karena situasi membutuhkan beberapa penilaian,” ujar pejabat di kantor kepala staf militer Rusia, dikutip Interfax. Kapal selam itu berasal dari Armada Utara dan kapal perang Moskva dari Armada Laut Hitam. Sumber yang tidak mengungkapkan identitas itu menyebutkan, dua armada itu akan memperkuat keberadaan kapal perang dan kapal selam Rusia yang sudah berada di dekat Suriah. Namun, Angkatan Laut Rusia membantah penempatan itu terkait memanasnya situasi di Suriah. Mereka tidak menyebutkan jenis kapal dan berapa banyak yang dikirim ke Timur Tengah. Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden I

Perdagangan Manusia - Australia Tangkap Lima Pelaku

SYDNEY – Polisi Australia kemarin mengumumkan telah menangkap lima orang pria yang diduga terlibat kasus penyelundupan manusia. Penangkapan itu dilakukan setelah penyelidikan selama 12 bulan. Tiga orang yang berkebangsaan Afghanistan, satu Iran berusia 21 tahun, dan satu Pakistan berusia 46 tahun itu telah dituntut dan segera dihadirkan di pengadilan. Empat dari lima tersangka merupakan dalang penyelundupan manusia dari beberapa sindikat yang terlibat dalam merencanakan atau memfasilitasi perjalanan perahu pencari suaka tujuan Australia. Mereka berhasil ditangkap setelah aparat melakukan penyidikan selama 12 bulan dan tujuh penyelidikan terpisah terhadap 132 perjalanan perahu pencari suaka. Lima orang itu diduga aktif dalam perekrutan penumpang kapal yang akan berlabuh ke Australia dan meminta dana untuk proses tersebut. Tiga orang tersangka di antaranya berada di penahanan imigrasi dan mereka dituding merencanakan penyelundupan manusia dari Indonesia menuju Australia. Asisten Ke

PBB Halangi Serangan ke Suriah

JENEWA — Utusan Perserikatan Bangsa- Bangsa (PBB) dan Liga Arab, Lakhdar Brahimi, kemarin menghalangi upaya Amerika Serikat (AS) dan sekutunya untuk menyerang Suriah dalam waktu dekat. Brahimi menegaskan bahwa serangan militer untuk merespons senjata kimia di Suriah harus disetujui oleh Dewan Keamanan PBB. “Saya pikir hukum internasional sangat jelas mengenai hal ini. Hukum internasional menyebutkan bahwa serangan militer harus dilaksanakan setelah keputusan Dewan Keamanan,” papar Brahimi di Jenewa. Brahimi mengungkapkan, dia mengetahui Presiden AS Barack Obama dan pemerintahan Amerika tidak dikenal sebagai pemicu kebahagiaan. “Apa yang diputuskan mereka, saya tidak mengetahuinya. Tapi yakin bahwa hukum internasional sangat jelas,” ungkap Brahimi yang dikutip Reuters. Sangat mustahil bagi AS dan sekutunya untuk mendapatkan dukungan sepenuhnya di Dewan Keamanan PBB. Rusia akan menghalangi upaya itu dengan meluncurkan hak veto mereka. Apalagi, Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon ke

Selalu Tanyakan Kapan Fajar Akan Datang

Guo, 6, yang bola matanya dicongkel, terbaring di sebuah ranjang rumah sakit di Taiyuan, Provinsi Shanxi, China, Selasa (27/8) lalu. Polisi masih memburu wanita yang diduga mencongkel dua bola mata bocah malang itu. “Ibu, kenapa langit selalu gelap?” tanya bocah bernama Guo itu kepada ibunya. Matanya masih tertutup perban dan tubuhnya hanya bisa tergolek lemah. Tak hanya kepada ibunya, dia juga selalu menanyakan hal yang sama kepada keluarganya setiap hari. “Kenapa fajar tak pernah muncul?” tanyanya. Guo tidak tahu kalau dia tidak akan bisa melihat lagi seumur hidupnya. Bola matanya dicongkel orang tak dikenal ketika dia diculik saat asyik bermain- main di luar rumahnya. Saat ini dia masih dirawat di rumah sakit setelah ditemukan tergeletak dipenuhi darah di dua matanya di Provinsi Shanxi, China. “Dia (Guo) selalu menanyakan kenapa langit selalu gelap dan fajar belum terlihat,” ujar paman Guo yang dikutip AFP, “kami hanya bilang kepadanya kalau matanya terluka dan masih dibalut. Ka

Suriah Siap Hadapi AS

DAMASKUS – Suriah kemarin menegaskan tidak gentar menghadapi ancaman serangan militer yang dilancarkan Amerika Serikat (AS) beserta sekutunya. Suriah juga telah mempersiapkan diri jika memang ada intervensi asing. Menteri Luar Negeri Suriah Walid Muallem menegaskan, Damaskus akan terus menekan pemberontak meski ada ancaman serangan asing. ”Jika (intervensi asing) bertujuan untuk membatasi kemenangan tentara kita, mereka tidak akan sukses. Kalau tujuan serangan militer (asing) itu adalah mencapai keseimbangan kekuatan, itu khayalan dan mustahil,” kata Muallem. Muallem juga menegaskan, negaranya akan mempertahankan diri jika Barat menyerang mereka. ”Kami punya dua opsi: menyerah atau membela diri dengan segala kekuatan kami. Pilihan kedua adalah terbaik: kami akan membela diri,” ujar Muallem, seperti dikutip AFP. Sebelumnya, Presiden AS Barack Obama dilaporkan sedang mempertimbangkan opsi untuk menyerang Suriah meski dengan durasi dan ruang lingkup terbatas. The Washington Post mel

Selamatkan Diplomat Bolivia - Menlu Brasil Akhirnya Mundur

BRASILIA – Menteri Luar Negeri Brasil, Antonio Patriota, mengundurkan diri pada Senin (26/8) waktu setempat, setelah bersitegang dengan Pemerintah Bolivia. Patriota menggunakan kewenangannya untuk membantu tokoh oposisi Bolivia melarikan diri ke Brasil. ”Presiden Brasil Dilma Rousseff telah menerima pengunduran diri Patriota,” kata seorang juru bicara pemerintah, dikutip AFP. Posisi baru menteri luar negeri akan diisi Luis Alberto Figueiredo, duta besar Brasil untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York. Keputusan itu setelah pertemuan antara Rousseff dengan Patriota. Rousseff juga mengucapkan terima kasih kepada Patriota dalam kesuksesannya dalam memimpin para diplomat Brasil. Patriota memicu konflik antara Brasil dan Bolivia karena membantu senator oposisi Bolivia, RogerPinto, melarikandirike Brasil. Padahal, Pinto telah bersembunyi selama 15 bulan di KedutaanBesarBrasildiLa Paz, meskipun memiliki jaminan suaka. Pinto yang menjadi musuh utama PresidenBolivia, EvoMorales, m

Suriah Siap Hadapi AS

DAMASKUS – Suriah kemarin menegaskan tidak gentar menghadapi ancaman serangan militer yang dilancarkan Amerika Serikat (AS) beserta sekutunya. Suriah juga telah mempersiapkan diri jika memang ada intervensi asing. Menteri Luar Negeri Suriah Walid Muallem menegaskan, Damaskus akan terus menekan pemberontak meski ada ancaman serangan asing. ”Jika (intervensi asing) bertujuan untuk membatasi kemenangan tentara kita, mereka tidak akan sukses. Kalau tujuan serangan militer (asing) itu adalah mencapai keseimbangan kekuatan, itu khayalan dan mustahil,” kata Muallem. Muallem juga menegaskan, negaranya akan mempertahankan diri jika Barat menyerang mereka. ”Kami punya dua opsi: menyerah atau membela diri dengan segala kekuatan kami. Pilihan kedua adalah terbaik: kami akan membela diri,” ujar Muallem, seperti dikutip AFP. Sebelumnya, Presiden AS Barack Obama dilaporkan sedang mempertimbangkan opsi untuk menyerang Suriah meski dengan durasi dan ruang lingkup terbatas. The Washington Post melap

Suriah Siap Hadapi AS

DAMASKUS – Suriah kemarin menegaskan tidak gentar menghadapi ancaman serangan militer yang dilancarkan Amerika Serikat (AS) beserta sekutunya. Suriah juga telah mempersiapkan diri jika memang ada intervensi asing. Menteri Luar Negeri Suriah Walid Muallem menegaskan, Damaskus akan terus menekan pemberontak meski ada ancaman serangan asing. ”Jika (intervensi asing) bertujuan untuk membatasi kemenangan tentara kita, mereka tidak akan sukses. Kalau tujuan serangan militer (asing) itu adalah mencapai keseimbangan kekuatan, itu khayalan dan mustahil,” kata Muallem. Muallem juga menegaskan, negaranya akan mempertahankan diri jika Barat menyerang mereka. ”Kami punya dua opsi: menyerah atau membela diri dengan segala kekuatan kami. Pilihan kedua adalah terbaik: kami akan membela diri,” ujar Muallem, seperti dikutip AFP. Sebelumnya, Presiden AS Barack Obama dilaporkan sedang mempertimbangkan opsi untuk menyerang Suriah meski dengan durasi dan ruang lingkup terbatas. The Washington Post mel

Suriah Siap Hadapi AS

DAMASKUS – Suriah kemarin menegaskan tidak gentar menghadapi ancaman serangan militer yang dilancarkan Amerika Serikat (AS) beserta sekutunya. Suriah juga telah mempersiapkan diri jika memang ada intervensi asing. Menteri Luar Negeri Suriah Walid Muallem menegaskan, Damaskus akan terus menekan pemberontak meski ada ancaman serangan asing. ”Jika (intervensi asing) bertujuan untuk membatasi kemenangan tentara kita, mereka tidak akan sukses. Kalau tujuan serangan militer (asing) itu adalah mencapai keseimbangan kekuatan, itu khayalan dan mustahil,” kata Muallem. Muallem juga menegaskan, negaranya akan mempertahankan diri jika Barat menyerang mereka. ”Kami punya dua opsi: menyerah atau membela diri dengan segala kekuatan kami. Pilihan kedua adalah terbaik: kami akan membela diri,” ujar Muallem, seperti dikutip AFP. Sebelumnya, Presiden AS Barack Obama dilaporkan sedang mempertimbangkan opsi untuk menyerang Suriah meski dengan durasi dan ruang lingkup terbatas. The Washington Post mel

Jika Terbukti Senjata Kimia, Prancis Pilih Opsi Militer

DAMASKUS - Prancis kemarin menyerukan penggunaan kekuatan militer jika pembunuhan massal di Suriah menggunakan senjata kimia itu terbukti kebenarannya. Menteri Luar Negeri Prancis Laurent Fabius mengungkapkan, ka itu terbukti, posisi Prancis jelas harus ada reaksi, reaksi yang dapat dilakukan dalam bentuk kekuatan militer. “Saya pikir tidak akan berjalan tanpa reaksi bagi mereka yang mempercayai legalitas internasional,” kata Fabius kepada BFM-TV. Ketika ditanya apakah akan mengirimkan pasukan langsung ke Suriah? “Itu tak masuk akal,” jawab Fabius. Dia juga menantang jika Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tidak mengambil sikap, maka keputusan harus dijalankan dengan cara lain. “Rusia harus bertanggungjawab,” kata Fabius. Rusia dikenal sebagai sekutu utama Suriah. Sebelumnya Dewan Keamanan PBB mengatakan perlu adanya kejelasan mengenai serangan itu. Anehnya, mereka tidak menuntut dilakukan investigasi oleh tim PBB yang saat ini ada di sana menyusul diadakannya rapat

Keluar dari Penjara, Mubarak Jalani Tahanan Rumah

KAIRO – Mantan diktator Mesir Husni Mubarak kemarin meninggalkan penjara setelah perintah pengadilan mengabulkan pembebasannya. Namun, bukannya dapat bebas, mantan presiden yang berkuasa lebih dari 30 tahun itu harus menjalani tahanan rumah. Belum jelas di mana Mubarak akan tinggal setelah dibebaskan dari penjara. Namun, media pemerintah menyebutkan dua rumah sakit militer menjadi alternatif bagi lokasi tinggal Mubarak yang menderita sakit. Ketika pengadilan memutuskan Mubarak dapat dibebaskan, maka Pemerintah Mesir langsung mengumumkan permbelakuan tahanan rumah. Perdana Menteri (PM) sementara Mesir, Hazem el-Beblawi, yang menjadi sebagai deputi penguasa militer, memerintahkan agar Mubarak tetap ditahan. “Dalam kerangka undang-undang darurat, deputi penguasa militer memerintahkan Mubarak untuk menjalani tahanan rumah,” demikian keterangan kabinet pemerintahan PM Beblawi. Kantor berita Mesir, MENA, melaporkan penjelasan keputusan pengadilan kemarin disampaikan ke jaksa agung seb

Brazil Kritik Praktek Anti-Teror Inggris

LONDON - Pemerintah Brazil kemarin mengkritik Pemerintah Inggris yang menahan warga negaranya atas dasar Undang-Undang Anti-Teror di bandara Heathrow. Brazil menyebutkan tindakan penangkapan itu sebagai insiden yang memprihatinkan dan tak dapat dibenarkan. Aparat Inggris menahan David Miranda, pasangan wartawan koran Guardian, Glenn Greenwald, yang menulis bocoran dokumen yang didapat dari buron inetelejen AS, Edward Snowden. Miranda ditahan di Heathrow selama sembilan jam saat hendak berangkat ke Rio de Janeiro pada Minggu (18/8). Aparat Inggris juga menyita telepon genggamnya, laptop, DVD serta sejumlah barang lain dalam penahanan itu. Pemerintah Brazil meminta secara resmi penjelasan mengenai penahanan Miranda. “Tidak ada pembenaran untuk menahan seorang individu tak dikenai sangkaan yang secara sah dengan menggunakan Undang-Undang Anti-Teror,” demikian keterangan Kementerian Luar Negeri Brazil. Pernyataan diplomatik Brazil itu juga menyatakan tekanan agar insiden seperti yang

Kereta Tabrak Peziarah, 37 Tewas

NEW DELHI – Sedikitnya 37 orang tewas kemarin tewas ditabrak kereta ekspres saat menyebrang di sebuah stasiun kereta di Negara Bagian Bihar, India. Para peziarah Hindu hendak beribadah di sebuah kuil di distrik Sahara. Ratusan peziaran itu melintasi rel kereta seperti biasanya. Apalagi, situasi di jalur kereta itu juga terlihat sepi. Mereka tidak mengetahui kalau ada kereta yang akan melintas. Apalagi, tidak ada petunjuk atau sinyal kalau akan ada kereta api yang akan melintas. Ketika melihat saudara dan kawan-kawannya tertarbrak kereta api, kerumunan peziarah yang selamat meluapkan kemarahan kepada masinis. Masinis dipukul hingga pingsan. Mereka meluapkan kemarahannya dengan membakar gerbong kereta dan merusak stasiun kereta diDharhara. “Para peziarah juga merusak stasiun kereta Dharhara yang berjarak 178 kilometer dari ibukota Bihar, Patna,” kata petugas perusahaan kereta api, Arun Malik, kepada AFP. Malik menambahkan enam gerbong dibakar olehmassa. “Para petugas di stasiun k

Mubarak Akan Dibebaskan, Mesir Masih Bergolak

KAIRO – Mantan Presiden Mesir Husni Mubarak dikabarkan akan dibebaskan dari penjara setelah jaksa penuntut umum akan membebaskan mantan diktator itu dari tuduhan korupsi. Mubarak, 85, ditangkap setelah dia digulingkan melalui serangkaian aksi demonstrasi warga Mesir. Dalam serangkaian kasus yang membelit Mubarak, dia dihadapkan dengan tuduhan pembunuhan terhadap para demonstran yang menentangnya. Ternyata, setelah lebih dari satu tahun, Mubarak hanya dijerat kasus korupsi. “Kita telah melalui semua prosedur administrasi yang seharusnya tidak lebih dari 48 jam. Dia seharusnya bebas pada akhir pekan ini,” kata pengacara Mubarak, Fareed el-Deeb, kepada Reuters. Tanpa membenarkan kemungkinan Mubarak akan bebas, seorang sumber pengadilan menyebutkan diktator itu akan tetap berada di tahanan sebelum hakim membuat keputusan final terhadap kasusnya. Mubarak bersama menteri dalam negeri didakwa dan dijatuhi hukuman seumur hidup karena gagal menghentikan upaya pembunuhan terhadap para de

Mubarak Berpotensi Bebas, Mesir Berpotensi Rusuh

KAIRO – Mantan Presiden Mesir Husni Mubarak dapat bebas setelah pengadilan meninjau kembali kasusnya kemarin. Kebebasan Mubarak dapat berpotensi memicu keruushan di seluruh penjuru Mesir. Pengadilan menggelar sidang di penjara Kairo di mana Mubarak ditahan. Persidangan itu digelar setelah pengacara Mubarak meminta agar kliennya dibebaskan menyusul tidak terbuktinya kasus korupsi. Jika pengadilan membenarkan petisi tersebut, maka tidak ada dasar hukum bagi kelanjutan penahanan Mubarak. Menurut pengacara Mubarak, Farid al-Dib, kliennya telah membayar USD600.120 sebagai hadiah yang diterima dari menteri informasi. Kasus penyuapan itu merupakan kasus keempat yang menjerat Mubarak. “Saya akan memberikan pembelaan saya dan Insya Allah... tidak akan ada alasan baginya untuk ditahan sementara,” kata Dib kepada Reuters. Meskipun Mubarak didakwa terlibat dalam pembunuhan para demonstran pada 2011. Dia ditahan bersama menteri dalam negeri, Habib Adli, serta enam komandan polisi terkait den

Serangan Senjata Kimia Tewaskn 650 Orang

DAMASKUS – Kubu oposisi Koalisi Nasional Suriah (SNC) mengklaim 650 orang tewas akibat serangan pasukan pemerintah yang menggunakan senjata kimia. Mereka pun meminta komunitas internasional untuk turun tangan. Ketua SNC, Ahmed al-Jarba, meminta Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk menggelar rapat sesegara mungkin. Dia memaparkan kalau pengeboman di wilayah Ghouta di pinggiran Damaskus sebagai pembunuhan massal. “”Komisi penyidik PBB harus mengunjungi lokasi serangan senjata kimia,” kata Jarba kepada stasiun televisi Al-Arabiya. Pemantau Suriah untuk Hak Asasi Manusia (SOHR) menyebutkan sedikitnya 100 orang tewas dalam sebuah serangan. Namun, mereka tidak menyebutkan penggunaan senjata kimia dalam konflik yang telah berlangsung selama 29 tahun. “Jumlah korban akan terus meningkat. Penyerangan dan pengeboman terus berlanjut,” demikian keterangan SOHR. Sekjend PBB Ban Ki-moon bersikeras kalau para pengawas harus mendapatkan jaminan untuk masuk ke wilayah yang didug

Mesir Normal, Loyalis Mursi Ancam Demo

KAIRO – Mesir kemarin berangsur- angsur normal. Warga Mesir kembali melakukan rutinitasnya meskipun kubu pendukung mantan Presiden Mesir Muhammad Mursi kembali mengancam akan menggelar aksi demonstrasi. Militer masih menutup beberapa jalan utama dan memberlakukan jam malam. Tapi, kantor bank dan bursa saham telah dibuka kembali untuk pertama kalinya setelah menutup kegiatannya sejak Rabu (14/8) lalu. Pusat perkantoran juga kembali beroperasi. Pusat perbelanjaan juga mulai dipadati warga. Kembali normalnya situasi itu setelah empat hari terjadi kerusuhan antara aparat keamanan dan ribuan pendukung Mursi yang menewaskan lebih dari 750 orang di seluruh penjuru Mesir. Pada kerusuhan Jumat(16/8) dan Sabtu (17/8) lalu saja menewaskan 173 orang. Dalam perhitungan AFP, lebih dari 1.000 orang tewas sejak demonstrasi melawan Mursi akhir Juni lalu. Perlawanan dari kubu Ikhwanul Muslim sebagai pendukung utama Mursi terus berlanjut. Aliansi Antikudeta kemarin mengumumkan demonstrasi baru yang dig

NSA Lakukan Ribuan Pelanggaran

WASHINGTON– Badan Keamanan Nasional (NSA) Amerika Serikat (AS) telah melanggar peraturan privasi atau bertindak di luar otoritasnya ribuan kali sejak diberi kewenangan baru lima tahun lalu. Seperti dilaporkan The Washington Post, pelanggaran NSA itu ditemukan setelah menganalisis audit internet dan dokumen rahasia lainnya yang diberikan oleh mantan agen CIA, Edward Snowden. Pelanggaran yang dilakukan NSA termasukterlibatpenyadapan terhadap warga Amerika dan target intelijen di AS. Padahal, penyadapan tersebut dibatasi dengan hukum dan memiliki kewenangan yang jelas. Salah satu dokumen yang dikutip The Post menunjukkan bahwa NSA memerintahkan stafnya untuk mengubah laporan ke Departemen Kehakiman dan kantor Direktur Intelijen Nasional, dengan mengganti data spesifik dengan bahasa yang umum. Disebutkan bahwa NSA menyembunyikan laporan penyadapan terhadap warga Amerika. Data yang diperoleh dari Snowden yang masih bersembunyi di Rusia itu mengungkapkan data berupa analisis dan detail y

Aktivis Australia Usik Keutuhan NKRI

SYDNEY – Dua kapal West Papuan Freedom Flotilla yang diorganisasikan oleh sekelompok aktivis Australia dan Papua Barat bakal berlayar dari Cairns, Australia, menuju Papua, hari ini. Pelayaran dengan klaim sebagai bagian dari misi perdamaian— namun sesungguhnya mengusung misi protes terhadap kekerasan di Papua— itu tetap dilakukan meski tanpa izin dari Pemerintah Indonesia. Dua kapal Freedom Flotilla bertolak dari pantai timur AustraliamelaluiSelatTorresdan dilanjutkan ke Papua Nugini. Perjalanan diteruskan ke Merauke, Papua. Rombongan berisi sekitar 50 orang itu didampingi seorang warga Aborigin Australia, Kevin Buzzacott, dansalahsatuaktivisPapuaBarat, Jacob Rumbiak. Pemerintah Indonesia belum resmi memberikan tanggapan terhadap pelayaran tanpa izin itu. Namun, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menegaskan bahwa mempertahankan kedaulatan dan keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) bersifat fundamental dan tidak bisa ditawar-tawar. “Kita menyatakan tekad untuk de

Korban Tewas Terus Berjatuhan

KAIRO – Bara di Mesir belum juga padam. Saat kengerian tragedi ”Rabu Berdarah” masih membayang, korban tewas kembali berjatuhan ketika demonstrasi ”Jumat Kemarahan” digelar ribuan pendukung presiden terguling, Muhammad Mursi, kemarin. Pemerintah Mesir merilis sedikitnya 38 orang tewas dalam kerusuhan yang terjadi sepanjang aksi demonstrasi seusai salat Jumat itu. Pendukung utama Mursi, Ikhawanul Muslimin, menyebutkan 25 demonstran dibunuh di lokasi unjuk rasa di Lapangan Ramses, Kairo, sementara Reuters melaporkan 13 jenazah demonstran langsung dipindahkan ke sebuah masjid. Kebanyakan mereka terkapar tanpa nyawa akibat luka tembak. Jumlah korban dipastikan bakal bertambah karena kerusuhan antara loyalis Mursi dan aparat keamanan belum menunjukkan sinyal-sinyal mereda. Kedua pihak masih bersikeras dengan sikap masing-masing dan tidak mau menahan diri. Sumber keamanan mengungkapkan, lima loyalis Mursi ditembak ketika terlibat kerusuhan dengan aparat keamanan di Kota Suez Canal di Ismai

Evakuasi Korban Kapal Selam Dimulai

MUMBAI – Setelah meledaknya kapal selam INS Sindhurakshak pada Rabu (14/8) lalu, para penyelam dan teknisi kemarin berusaha masuk ke kapal selam tersebut. Mereka ingin mengevakuasi jenazah para pelaut yang terjebak di dalam kapal selam yang dilengkapi dengan misil dan torpedo. Para penyelam membuka lubang palka dan memompa air di dalamnya sehingga kapal selam itu dapat muncul ke permukaan. Menurut salah satu pejabat militer, para penyelam telah menemukan jenazah para korban. Para penyelam mengungkapkan, kondisi kapal selam gelap dan dipenuhi dengan air laut yang berlumpur. Kepala Angkatan Laut India, D.K. Joshi mengungkapkan, tidak ada tanda kehidupan yang dapat dideteksi dari kapal selam. “Kami mengharapkan yang terbaik, tapi kami juga bersiap untuk menghadapi kemungkinan terburuk,” ungkap Joshi, dikutip AFP. Joshi menambahkan, ada kemungkinan awak kapal selam menemukan kantung udara, tapi indikator tersebut negatif. “Meledaknya kapal selam INS Sindhurakshak meninggalkan aib bag

Palestina-Israel Mulai Berunding

YERUSALEM – Perundingan perdamaian antara Palestina dan Israel digelar di lokasi yang dirahasiakan pada Rabu (14/8) malam waktu setempat di Yerusalem, Palestina. Hasil perundingan kedua negara itu juga dirahasiakan. Padahal, perundingan itu berlangsung selama beberapa jam dan berakhir dengan tengah malam waktu setempat. Seorang pejabat Israel menggambarkan perundingan itu panjang dan serius. “Tak ada pernyataan yang dapat dipublikasikan,” kata pejabat Israel itu dikutip BBC. Harapan mengenai prospek perundingan damai itu semakin tipis. Justru perundingan itu menimbulkan kekhawatiran bagi rakyat Palestina dan Israel. Lokasi perundingan yang dirahasiakan, waktu serta agenda dari kedua belah pihak menaruh kecurigaan bagi publik. Banyak dugaan kalau kedua belah pihak tidak mencapai terobosan apapun. Seorang pejabat Palestina mengungkapkan, kedua belah pihak sepakat untuk bertemu setiap pekan. Pertemuan itu akan dilakukan di Kota Yerusalem ataupun Jericho di Kota Tepi Barat. Pertemu

525 Tewas, Loyalis Mursi Terus Melawan

KAIRO– Para pendukung mantan Presiden Mesir Muhammad Mursi pantang mundur. Mereka tetap menggelar aksi demonstrasi dan menyerang kantor pemerintahan. Aksi itu dilakukan sehari setelah kerusuhan berdarah yang menewaskan sedikitnya 525 orang dan 3.717 orang terluka. Korban tewas pun dipastikan akan terus berjatuhan dengan perlawanan dari loyalis Mursi. Ratusan pendukung Mursi itu membakar sebuah gedung pemerintah di Kairo. Selain itu, para loyalis Mursi juga kemarin dikabarkan membunuh dua petugas polisi Mesir. “Demonstrasi direncanakan berangkat dari Masjid al-Iman untuk memprotes banyaknya korban tewas,” demikian keterangan Ikhwanul Muslim. Kebanyakan para demonstran itu keluarga korban para pengunjuk rasa yang ditembak aparat keamanan. Demonstrasi itu jelas bertentangan dengan jam malam yang diberlakukan oleh militer Mesir di Kairo dan 14 provinsi lainnya. Juru Bicara Ikhwanul Muslimin, Gehad al-Haddad, mengungkapkan, demonstrasi akan terus berlanjut dan akan menumbangkan pemerint

Topan Utor Terjang Filipina, 2 Tewas

MANILA – Topan Utor kemarin menerjang wilayah utara Filipina dan menewaskan dua orang serta mengakibatkan 11 warga lainnya hilang. Badai dengan kekuatan 200 kilometer per jam itu menyebabkan puluhan ribu rumah hancur dan banyak kota serta desa yang porak-poranda. Pemerintah Filipina mengungkapkan badai Utor itu sebagai topan terkuat pada tahun ini yang menyapu sejak Senin (12/8) lalu. “Pohon bertumbangan. Atap rumah hancur. Tiang listri roboh,” kata Juru Bicara Dewan Manajemen dan Penanganan Resiko Bencana Nasional, Reynaldo Balido, dikutip AFP. Balido juga menjelaskan kekacauan akibat topan itu terjadi dari kota di pesisir hingga desa-desa di pegunungan. Dua orang yang dipastikan tewas adalah seorang pria yang tenggelam dan seorang lainnya terkubur karena tanah longsor. 11 warga yang hilang kemungkinan disapu banjir sehingga belum diketahui apakah mereka selamat atau tidak. Pemerintah Filipina berusaha melalukan upaya preventif untuk meminimalisir korban tewas akibat badai Utor

Penumpang Taksi PM Norwegia Bayaran

OSLO – Ternyata aksi penyamaran sebagai supir taksi yang dilakukan Perdana Menteri (PM) Norwegia Jens Stoltenberg hanya sebuah skenario dan permainan semata. Beberapa penumpang taksi yang dikemudikan oleh Stoltenberg ternyata mendapat bayaran. Ternyata aksi penyamaran Stoltenberg hanya sebagai sandiwara belaka untuk menarik simpati publik menjelang pemilu parlemen pada awal September mendatang. Sandiwara supir taksi itu dianggap sebagai pencitraans aja dan bukan sebagai upaya PM Norwegia itu menyerap aspirasi rakyatnya. Seperi yang dilaporkan tabloid Verdens Gang (VG) yang melaporkan lima dari 14 penumpang yang direkam dalam kamera tersembunyi di taksi itu ternyata dipilih dalam sebuah casting. “Mereka adalah lima orang biasa yang diminta untuk ambil bagian dalam video untuk Partai Buruh. Tapi mereka tidak mengetahui kalau mereka akan naik taksi (bersama PM Norwegia),” kata Juru Bicara Partai Buruh, Pia Gulbrandsen. Gulbrandsen membela diri dengan menyebutkan lima penumpang bayar