Obama Idamkan Kandidat Independen dan Kritis

Obama masih menyimpan misteri siapa yang akan dipilihnya menjadi calon wakil presiden (wapres) untuk maju bersama.

NAMUN, publik tak perlu risau,Obama telah memberikan persyaratan kriteria wapres idamannya. Yang pasti, calon wapresnya bukanlah orang yang memiliki loyalitas buta. Obama juga menginginkan agar wapresnya memiliki rasa malu.

”Saya menginginkan seseorang wapres yang independen dan kritis. Seseorang yang mampu mengatakan kepada saya bahwa saya telah salah memilihnya,” ujar Obama pada saat wawancara dengan NBC. ”Yang pasti, dia (wapres) mampu membantu saya memimpin pemerintahan,” ujarnya lagi.

Apa yang diungkapkan Obama jelas bertentangan dengan kriteria Presiden AS George Walker Bush saat mencari pendamping, yakni dengan syarat utama loyalitas. Obama tidak menginginkan wapresnya hanya menjadi ”boneka”yang menuruti semua kebijakan yang ditetapkan presiden.Obama berharap agar wapresnya nanti menjadi mitra kerja yang seimbang dalam memimpin rakyat AS.

Obama juga menuturkan, wapresnya nanti tidak akan berperan seremonial semata, tapi akan memiliki peran aktif dalam pemerintahan. ”Kita akan menghadapi banyak permasalahan dan beragam pekerjaan yang harus dikerjakan. Saya tidak tertarik dengan wapres yang hanya menghadiri acara formal,” ungkapnya.

Senator Illinois itu menginginkan seseorang yang mampu melengkapi dirinya dengan bekal pengetahuan, pengalaman, dan keahlian hingga mampu berguna dalam pemerintahan nantinya. Menyinggung tentang mantan pesaingnya dalam nominasi presiden Partai Demokrat, Hillary Rodham Clinton, Obama memastikan mantan ibu negara itu masuk dalam daftar calon wapresnya.

”Saya pikir Hillary akan masuk dalam kandidat. Dia (Hillary) merupakan perempuan yang pandai. Dia juga pemimpin berani yang dimiliki Partai Demokrat,” ungkapnya. Saat Obama ditanya apakah calon wapres itu mengarah kepada Bill Clinton, dia menyukai mantan presiden itu berkampanye untuk dirinya.

”Bill Clinton sangat bagus saat memainkan peran dalam pemilihan pendahuluan, Anda tahu itu. Dia berkampanye di kota-kota kecil di Texas dan Ohio. Itu harus dipertahankan,”paparnya. Sayangnya, dalam wawancara dengan NBC itu, Obama tetap menyanggah kapan waktu tepatnya pengumuman wapres.

”Saya akan mengumumkan ketika kita membuat pengumuman itu,” ujarnya beretorika. Bagaimana pendapat calon wapres yang didengungkan media yang akan mendampingi Obama? Hagel, Senator dari Partai Republik yang melakukan kunjungan bersama Obama ke Timur Tengah dan Eropa,menyatakan tidak ada seorang pun yang mengatakan kepadanya mengenai pencalonannya sebagai wapres Partai Demokrat.

”Saya memprediksi bahwa Obama akan memilih seseorang dari partainya sendiri,” ujarnya. Hagel banyak disebut sebagai calon wapres bagi Obama karena dia merupakan Senator dari Partai Republik yang menentang keras kebijakan Perang Irak. (AP/AFP/andika hm)
http://www.seputar-indonesia.com/edisicetak/international/obama-idamkan-kandidat-independen-dan-k-2.html
foto:ap.news.yahoo