Obama Perkuat Pengaruh di Asia

WASHINGTON – Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama akan memanfaatkan kunjungan ke Asia pada pekan ini untuk memperkuat aliansi di kawasan tersebut. Lawatan itu juga sebagai bentuk penegasan keberpihakan AS terhadap para aliansinya, seiring memanasnya ketegangan geopolitik di Asia Pasifik. Kunjungan Obama itu dimulai besok. Obama dijadwalkan menunjungi Jepang, Korea Selatan (Korsel) dan Filipina. Menurut para penasihat Gedung Putih, Obama akan memperkuat dukungan AS kepada para sekutunya dan menegaskan peranan Washington di Asia Pasifik. Obama juga ingin menjamin kalau strateginya di Asia tetap berada pada jalur semula. Obama juga akan memuat kemajuan dalam kesepakatan perdagangan Trans Pacific Partnership (TPP). Isu krisis internasional yang akan dibahas dalam kunjungan itu antara lain Ukraina dan Timur Tengah. “Kunjungan presiden ke Asia adalah kesempatan penting untuk menegaskan fokus kita ke Asia Pasifik,” kata penasihat keamanan nasional Obama, Susan Rice, dikutip AFP. “Saat ini ketegangan regional juga masih berlangsung, khusus di Korea Utara dan ketegangan wilayah antara China dan Jepang. Kunjungan ini merupakan kesempatan bagi AS menegaskan komitmen terhadap penegakan hukum di kawasan.” Asia Tenggara masih menjadi perhatian serius AS, terutama terkait penyelesaian konflik maritim. Filipina dikenal sebagai aliansi utama AS dan sedang bersitegang dengan China dalam permasalahan wilayah di Laut China Selatan. Adapun, Jepang sedang berkonflik dengan China dalam memperebutkan Kepulauan Senkaku. Obama menekankan bahwa Washington ingin ketegangan maritim di Laut China Selatan dan konflik di Laut China Timur diselesaikan dengan damai. “Ada permintaan penting AS di kawasan itu dan strategi kita untuk menyeimbangkan kembali kekuatan di Asia, termasuk kepentingan ekonomi, politik, keamanan dan budaya di Timur Laut serta Asia Tenggara,” kata Rice. Presiden AS akan tiba di Tokyo pada Rabu (23/4) dan menggelar makan malam bersama Perdana Menteri (PM) Jepang Shinzo Abe. Selanjutnya, dia akan mengikuti upacara kenegaraan di Istana Kerajaan Jepang dan menggelar perundingan formal. Obama juga akan menggelar pertemuan dengan para pengusaha dan menghadiri makan malam bersama Kaisar Akihito. Saat di Seoul Obama akan menggelar perundingan dengan Presiden Korsel Park Geun-hye dengan fokus utama permasalahan Korea Utara. Selanjutnya, Obama akan mengunjungi Malaysia. Dia menjadi presiden AS pertama yang mengunjungi Kuala Lumpur setelah Lyndon Johnson pada 1966. Obama akan menggelar makan malam kenegaraan pada 26 April dan menggelar pertemuan dengan PM Najib Razak. Dia juga dijadwalkan mengunjungi Masjid Nasional di Kuala Lumpur. Kemudian, pada 28 April, Obama akan berkunjung ke Filipina dan bertemu Presiden Benigno Aquino. andika hendra m http://www.koran-sindo.com/node/383533

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Snowden Tuding NSA Retas Internet Hong Kong dan China

Inovasi Belanda Tak Terpisahkan dari Bangsa Indonesia

Teori Pergeseran Penerjemahan Catford