Evakuasi Korban Terhambat, 500 Orang Hilang

DENVER – Upaya evakuasi terhadap korban banjir di Colorado, Amerika Serikat (AS) kemarin terhalang hujan deras yang masih mengguyur wilayah itu. Akibatnya, lebih dari 500 orang dilaporkan hilang dan belum diketahui statusnya. Helikopter Pasukan Garda Nasional telah diterjun untuk mengevakuasi para korban. Namun, cuaca yang tidak dapat bekerja sama membuat proses evakuasi berjalan lambat. ”Helikopter tidak digunakan karena cuaca,” kata Letnan Pertama Skye Robinson, juru bicara Garda Nasional Colorado. ”Ketika cuaca sudah normal, maka kita akan menerbangkan kembali untuk mengevakuasi korban banjir.” Enam orang dilaporkan tewas akibat disapu banjir banding. Banjir juga menyapu jalan bebas hambatan dan banyak jembatan yang roboh. Berdasarkan data Kantor Manajemen Bencana Colorado, lebih dari 1.500 rumah hancur dan sekitar 17.500 rumah mengalami kerusakan. Mereka juga menyebutkan kalau sebanyak 11.700 orang mengungsi. Hujan yang telah mengguyur Colorado sejak awal pekan lalu menjadikan kawasan Boulder sebagai wilayah yang paling parah dilanda banjir. Sejak Rabu malam (11/9) lalu, hujan mencapai 15 jam per hari di Boulder. ”Wilayah yang berada di dataran rendah paling parah dilanda banjir. Situasi pun semakin memburuk. Apalagi situasi Boulder juga sulit dijangkau,” kata Gubernur Colorado, John Hickenlooper kepada CNN. Menurut para pejabat, banyak orang yang dilaporkan hilang karena tidak dapat dihubungi. Banyaknya menara komunikasi yang roboh dan matinya jaringanya listrik menyebabkan banyak ponsel dan telepon warga tidak aktif. ”Tapi, kita saling menguatkan,” kata Hickenlooper. Dia menambahkan kalau sebanyak 500 orang dikabarkan hilang di seluruh negara bagian. Namun, Kantor Manajemen Bencana Colorado menyebutkan 1.253 orang belum diketahui kabarnya. Bervariasi jumlah korban hilang itu memang sulit diverifikasi karena masih buruknya kondisi cuaca di Colorado. ”Menemukan orang yang masih hilang menjadi prioritas utama dan lima tim Sherriff bekerja penuh,” kata Sherrif wilayah Boulder, Joe Pelle. Militer diterjunkan total dalam membantu penanganan korban bencana banjir di Colorado. Pasukan Garda Republik juga menejunkan kendaraan taktis militer yang dapat beroperasi di daerah banjir dan jalanan rusak. Juru Bicara Pentagon, George Little, mengungkapkan Pasukan Garda Nasional Wyoming telah mengevakuasi lebih dari 2.100 orang. “Pasukan juga melindungi wilayah yang mengalami banjir,” kata Little. Presiden AS Barack Obama telah mendeklarasikan banjir Colorado sebagai bencana nasional. Bantuan federal juga akan dikucurkan kepada warga yang menjadi korban bencana. (andika hendra m)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Snowden Tuding NSA Retas Internet Hong Kong dan China

Inovasi Belanda Tak Terpisahkan dari Bangsa Indonesia

Teori Pergeseran Penerjemahan Catford