Wapres China Tiba di Irlandia
DUBLIN – Wakil Presiden China Xi Jingping tiba dalam kunjungan tiga hari di Irlandia pada Sabtu (19/2) waktu setempat.
Xi langsung disambut oleh Deputi Perdana Menteri (PM) Irlandia Eamon Gilmore di Bandara Shannon, Irlandia barat, setelah terbang dari Aerika Serikat. Xi diperkirakan akan memimpin kekuatan Asia dalam satu dekade mendatang. Dalam kunjungan ini, dia akan menandatangai beberapa kesepakatan kerjasama. Irlandia sebagai anggota Uni Eropa yang beruntung karena dikunjungi Xi.
Xi Jinping dalam pidato tertulis yang dirilis di bandara menyatakan gembira melakukan kunjungan resmi di Irlandia. Kunjungannya kali ini bertujuan untuk memperdalam persahabatan tradisional antara rakyat China dan Irlandia. Dia ingin mendorong hubungan serta kerja sama pragmatis antara kedua negara ke tingkat lebih tinggi.
“Irlandia merupakan mitra Beijing terbesar,” kata Xi kepada Irish Times. Seperti dikutip kantor berita Xinhua, Xi memaparkan persahabatan yang mengakar antara dua rakyat ini bakal dilanjutkan pada tataran kerjasama praktis kedepanya. Baik Irlandia dan China memiliki catatan sejarah dan budaya yang kaya dengan dukungan keindahan alam.
Xi juga memuji Irlandia yang memainkan peranan penting di Uni Eropa dan dunia internasional. “China tidak berpikir bahwa kesulitan ekonomi yang dihadapi Eropa hanya sementara.” “Uni Eropa dan pemerintahan dan orang Eropa memiliki kemampuan, kebijaksanaan, dan alat untuk menyelesaikan permasalahan hutang dan mencapai pemulihan ekonomi dan pertumbuhan.”
Selama 33 tahun hubungan diplomatik China dan Irlandia berjalan manis dan didasarkan hubungan saling menguntungkan dan keseteraan. Adanya pemahaman terhadap perbedaan sistem sosial dan tradisi budaya.
Sedangkan Gilmore mengungapkan Irlandia mencapai hubungan bilateral dengan China yang luas dan mendalam. Dengan kunjungan ini, kata dia, menjadi eksempatan untuk mempromosikan dan memperluas kerjasama bisnis antara China dan Irlandia.
Kunjungan Xi ke Irlandia sangat kontras jika dibandingkan kunjungan ke AS sebelumnya. Diskusi dengan pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) yang dilakukan China tidak menjadi isu utama. Isu itu dikenal sebagai topik yang sangat sensitif di maa Xi.
Menurut Gilmore, isu HAM tetap menjadi agenda dalam pertemuan dengan Xi. “Khusus tahun ini, Irlandia akan mendaftar menjadi anggota Dewan HAM Perserikatan Bangsa-Bangsa. Tentunya, itu bakal menjadi bagian dalam diskusi dengan Xi,” katanya.
Bukan hanya Xi semata yang pernah berkunjung ke Irlandia. Pada tahun lalu, Presiden AS Barack Obama dan Ratu Inggris Elizabeth II merupakan pemimpin yang berkunjung ke Irlandia.
Agenda Xi dalam kunjungan di Irlandia adalah bertemu dengan PM Enda Kenny dan Presiden Michael Hinggins. Selain itu, dia akan menghadiri forum bisnis Irlandia dan China. Dia juga akan menunjungi zona ekonomi di Shannon.
Agenda yang paling menarik dilakukan Xi adalah keikutsertaanya dalam permainan tradisional sepaka bola Gaelic. Menurut Duta Besar Irlandia untuk China, Declan Kelleher, kecintaan Xi kepada Irlandia dikarenakan dia senang berolahraga. “Dia (Xi) merupakan orang yang paham dunia olahraga,” katanya.
Menariknya, Xi pada kemarin pagi mengunjungi peternakan James Lynch di Cappa, Sixmilebridge, Irlandia. Luas pertenakan yang dikunjungi Li sebesar 87 hektar dengan ratusan binatang ternak. “Kita telah menyiapkan segala untuk menyambut Xi,” kata Lynch kepada Irish Independent.
Irlandia merupakan eksportir susu formula untuk bayi terbesar di dunia. 15% pasar susu bayi dikuasai negara itu. “Kita akan menunjukkan kepada Xi fasilitas bagi sapi ketika musim dingin dan proses produksi susu,” kata Lynch. (andika hendra m)
Xi langsung disambut oleh Deputi Perdana Menteri (PM) Irlandia Eamon Gilmore di Bandara Shannon, Irlandia barat, setelah terbang dari Aerika Serikat. Xi diperkirakan akan memimpin kekuatan Asia dalam satu dekade mendatang. Dalam kunjungan ini, dia akan menandatangai beberapa kesepakatan kerjasama. Irlandia sebagai anggota Uni Eropa yang beruntung karena dikunjungi Xi.
Xi Jinping dalam pidato tertulis yang dirilis di bandara menyatakan gembira melakukan kunjungan resmi di Irlandia. Kunjungannya kali ini bertujuan untuk memperdalam persahabatan tradisional antara rakyat China dan Irlandia. Dia ingin mendorong hubungan serta kerja sama pragmatis antara kedua negara ke tingkat lebih tinggi.
“Irlandia merupakan mitra Beijing terbesar,” kata Xi kepada Irish Times. Seperti dikutip kantor berita Xinhua, Xi memaparkan persahabatan yang mengakar antara dua rakyat ini bakal dilanjutkan pada tataran kerjasama praktis kedepanya. Baik Irlandia dan China memiliki catatan sejarah dan budaya yang kaya dengan dukungan keindahan alam.
Xi juga memuji Irlandia yang memainkan peranan penting di Uni Eropa dan dunia internasional. “China tidak berpikir bahwa kesulitan ekonomi yang dihadapi Eropa hanya sementara.” “Uni Eropa dan pemerintahan dan orang Eropa memiliki kemampuan, kebijaksanaan, dan alat untuk menyelesaikan permasalahan hutang dan mencapai pemulihan ekonomi dan pertumbuhan.”
Selama 33 tahun hubungan diplomatik China dan Irlandia berjalan manis dan didasarkan hubungan saling menguntungkan dan keseteraan. Adanya pemahaman terhadap perbedaan sistem sosial dan tradisi budaya.
Sedangkan Gilmore mengungapkan Irlandia mencapai hubungan bilateral dengan China yang luas dan mendalam. Dengan kunjungan ini, kata dia, menjadi eksempatan untuk mempromosikan dan memperluas kerjasama bisnis antara China dan Irlandia.
Kunjungan Xi ke Irlandia sangat kontras jika dibandingkan kunjungan ke AS sebelumnya. Diskusi dengan pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) yang dilakukan China tidak menjadi isu utama. Isu itu dikenal sebagai topik yang sangat sensitif di maa Xi.
Menurut Gilmore, isu HAM tetap menjadi agenda dalam pertemuan dengan Xi. “Khusus tahun ini, Irlandia akan mendaftar menjadi anggota Dewan HAM Perserikatan Bangsa-Bangsa. Tentunya, itu bakal menjadi bagian dalam diskusi dengan Xi,” katanya.
Bukan hanya Xi semata yang pernah berkunjung ke Irlandia. Pada tahun lalu, Presiden AS Barack Obama dan Ratu Inggris Elizabeth II merupakan pemimpin yang berkunjung ke Irlandia.
Agenda Xi dalam kunjungan di Irlandia adalah bertemu dengan PM Enda Kenny dan Presiden Michael Hinggins. Selain itu, dia akan menghadiri forum bisnis Irlandia dan China. Dia juga akan menunjungi zona ekonomi di Shannon.
Agenda yang paling menarik dilakukan Xi adalah keikutsertaanya dalam permainan tradisional sepaka bola Gaelic. Menurut Duta Besar Irlandia untuk China, Declan Kelleher, kecintaan Xi kepada Irlandia dikarenakan dia senang berolahraga. “Dia (Xi) merupakan orang yang paham dunia olahraga,” katanya.
Menariknya, Xi pada kemarin pagi mengunjungi peternakan James Lynch di Cappa, Sixmilebridge, Irlandia. Luas pertenakan yang dikunjungi Li sebesar 87 hektar dengan ratusan binatang ternak. “Kita telah menyiapkan segala untuk menyambut Xi,” kata Lynch kepada Irish Independent.
Irlandia merupakan eksportir susu formula untuk bayi terbesar di dunia. 15% pasar susu bayi dikuasai negara itu. “Kita akan menunjukkan kepada Xi fasilitas bagi sapi ketika musim dingin dan proses produksi susu,” kata Lynch. (andika hendra m)
Komentar