Israel Gempur Gaza, Delapan Terluka

GAZA (SI) – Israel terus menunjukkan kekejamannya. Mereka kemarin melancarkan tiga serangan udara ke Jalur Gaza yang dikuasai Hamas dan melukai delapan warga Palestina,salah satu korban dalam kondisi serius.

Para petugas medis menuturkan, lima orang terluka.Dua orang menjadi korban serangan Israel di terowongan di dekat kota Rafah. Sedangkan tiga orang lainnya terluka dalam serangan Israel terhadap bengkel logam. Reuters melaporkan bahwa serangan ditujukan pada dua bengkel di Gaza tengah dan utara.Israel berdalih, dua bengkel tersebut digunakan untuk membuat senjata, dan menyelundupkannya melalui terowongan bawah tanah di perbatasan Gaza dan Mesir.

Seorang juru bicara militer Israel mengatakan bahwa serangan tersebut sebagai balasan atas serangan roket yang ditembakkan Hamas pada Selasa (21/11) ke wilayah selatan Israel. Serangan rudal tersebut tidak menyebabkan korban jiwa maupun kerusakan parah. Yang pasti, serangan Israel kemarin memanaskan kembali situasi di Gaza.

Serangan-serangan itu terjadi sehari setelah Hamas mengatakan, pihaknya telah mencapai perjanjian dengan kelompok- kelompok bersenjata yang lebih kecil untuk menghentikan tembakan roket yang dilakukan secara sporadis terhadap Israel. ”Kesepakatan antara Brigade (Ezzedine) Al-Qassam dan faksi-faksi lainnya untuk menghentikan serangan roket bukan tanda kelemahan,” demikian pernyataan Hamas.

Al-Qassam menyatakan bahwa kesepakatan itu untuk menyatakan gerakan internal dan kepentingan nasional rakyat Palestina.”Brigade Al-Qassam tidak akan berpangku tangan dengan ekskalasi serangan Zionis dan akan membela diri dengan seluruh kekuatan kita,”demikian keterangan resmi mereka. Situasi kondusif di sepanjang perbatasan Israel-Gaza sebagian besar terjadi setelah Israel menghentikan perang 22 hari terhadap Hamas pada Januari lalu.

Militer Israel itu biasanya merespons serangan roket yang dilakukan secara sporadis itu dengan serangan udara brutal terhadap terowonganterowongan bawah tanah perbatasan Mesir,yang digunakan untuk menyelundupkan barang-barang kebutuhan pokok ke Gaza. (AFP/Rtr/BBC/andika hm)
http://www.seputar-indonesia.com/edisicetak/content/view/285903/

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Snowden Tuding NSA Retas Internet Hong Kong dan China

Inovasi Belanda Tak Terpisahkan dari Bangsa Indonesia

Teori Pergeseran Penerjemahan Catford