Sulitnya Mencari Makanan Halal

Sisi Lain Ramadan di Rusia Sulitnya Mencari Makanan Halal Semasa pemerintahan rezim komunis di wilayah Rusia, warga Muslim tidak merasakan sama sekali semangat hadirnya Ramadan di lubuk hati yang paling dalam. Sejak runtuhnya komunis, umat Islam pun lebih mendapatkan atmosfir Ramadan sehingga menambah kekusyukan dalam beribadah. Kini jumlah masjid di Rusia telah menjadi lebih dari 10.000. Dulu pas jaman komunis, jumlah masjid sangat terbatas, hanya 100 saja. Dengan komposisi sebagai agama kedua terbanyak di Rusia dengan jumlah penganut lebih dari 15% dari 145 juta penduduk Rusia. Ini membuktikan kalau Islam semakin diterima di Rusia. Apalagi, di bulan suci Ramadan, warga Muslim dapat merasakan suatu hal yang berbeda “Kita semua berharap kalau Ramadan kali ini akan memberikan keberuntungan bagi seluruh warga Muslim. Mereka saling mendoakan satu sama lain,” kata Metin Dönmez, warga Muslim yang telah tinggal di Rusia sejak tiga tahun lalu. “Kita biasanya berkumpul bersama saat sahur dan salat tarawih.” Salah satu kendala yang paling berat ketika Ramadan di Rusia adalah sulitnya mencari makanan halal. Permasalahan itu belum terselesaikan hingga saat ini. “Sesuai dengan syariat Islam, kita berusaha mendapatkan daging halal. Itu yang masih jarang,” keluh Duta Besar Turki untuk Rusia, Aydın Sezgin, dikutip World Bulletin. Daging halal itu diperuntukkan untuk menyediakan menu makanan berbuka puasa di masjid-masjid di Moskow. Sebanyak enam masjid di Moskow selalu menggelar berbuka puasa bersama dengan suasana keakraban. Biasanya, kebanyakan warga tak mampu dan orang yang kurang beruntung kerap ikut menikmati berbagai menu buka puasa di masjid. Sementara itu, organisasi Islam Dewan Mufti Rusia setiap bulan puasa selalu menggelar program berbuka puasa. Salah satu hidangan yang wajib disajikan dalam berbuka puasa adalah besh barmak. Besh barmak merupakan makanan berisi daging kambing, domba, atau sapi dengan saus bawang. Selain itu, khinkali, semacam dim sum berisi daging cincang. Minuman tradisional Rusia, kvass, menjadi menu wajib karena dapat menghilangkan dahaga selama puasa. Khusus di Moskow, jumlah masjid yang relatif sedikit menjadikan banyak warga Muslim sulit mencari lokasi beribadah yang dekat dengan rumah mereka. Kebanyakan masjid di wilayah Kaukus seperti Chechnya, Ingushetia dan Dagestan di mana jumlah warga Muslim mencapai 23 juta. (andika hendra m)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Snowden Tuding NSA Retas Internet Hong Kong dan China

Inovasi Belanda Tak Terpisahkan dari Bangsa Indonesia

Teori Pergeseran Penerjemahan Catford