Dunia Sambut Meriah Idul Fitri
RIYADH(SI) – Perayaan Hari Raya Idul Fitri berlangsung meriah di berbagai negara. Dari Arab Saudi, ribuan umat Muslim berkumpul di Masjidil Haram,Minggu (20/9),melaksanakan salat id untuk mengakhiri bulan Ramadan.
Pada lebaran kedua, para pemuda Saudi berkumpul di pusat kota untuk merayakan Idul Fitri dengan menari dan bernyanyi. Anak-anak dan keluarga mengunjungi tempat-tempat hiburan dan pusat perbelanjaan untuk bersenang- senang. Malamnya digelar pertunjukan kembang api di stadion olahraga Pangeran Faisal. Selain itu, Idul Fitri dirayakan pula dengan parade musik dan lomba balap sepeda motor. Gubernur Riyadh Pangeran Salman mengungkapkan, perayaan Idul Fitri 1430 memang lebih meriah dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Bahkan, pemerintah pun membuat program khusus untuk perempuan dalam perayaan hari kemenangan tersebut. Jutaan umat Muslim di China turut merayakan Idul Fitri 1430. Senin (21/09) pagi, umat Muslim dari berbagai kelompok etnik di Kawasan Otonomi Xinjiang dan Ningxia Hui serta di tempat-tempat lain melaksanakan ibadah salat id. Setelah itu mereka bernyanyi dan berdansa sesuai adat setempat. “Ramadan merupakan bulan yang paling suci dan agung dalam setahun.
Maka, sesibuk apa pun saya tetap berusaha merayakan berakhirnya bulan suci ini,” kata Aziz,warga Urumqi,32. Memang kondisi dan situasi di Urumqi perlahan-lahan mulai stabil setelah porak-poranda akibat kerusuhan antara etnis Han dan muslim Uighur, 5 Juli lalu.Kerusuhan itu menewaskan 197 orang dan melukai lebih dari 1.700 warga. Ayixiren, seorang Muslim dari etnis Kirgiz di Urumqi, telah menyiapkan berbagai hidangan khas sejak tiga hari lalu untuk merayakan Lebaran.Perempuan itu juga melakukan ritual khas etnis Kirgiz, Minggu malam, untuk menghormati para leluhur.
“Saya berharap perayaan Lebaran kali ini bisa memupus perasaan-perasaan yang tak enak akibat kerusuhan Juli lalu sehingga masyarakat bisa menikmati kembali stabilitas dan kemakmuran,” kata Ayixiren. Dari Kairo, Mesir, Idul Fitri dihebohkan dengan kasus flu babi. Ulama pun memberikan fatwa untuk menjamin keselamatan orang banyak. Suad Saleh, kepala Komisi Fatwa Universitas Al- Azhar, mengingatkan umat untuk tetap menjaga kebersihan dan menjauhi kerumunan banyak orang. Bahkan di Yordania, departemen agama setempat mengeluarkan fatwa agar orang tidak berpelukan ketika bersilaturahmi.
Pemerintah menyarankan rakyatnya untuk berjabat tangan saja. Dari Amerika Serikat, seiring berakhirnya bulan Ramadan dan dirayakannya Idul Fitri oleh umat Islam di Amerika Serikat dan di seluruh dunia,Presiden AS Barack Obama dan istrinya,Michelle, secara pribadi menyampaikan ucapan selamat pada momen yang membahagiakan ini. “Idul Fitri adalah saat untuk merayakan berakhirnya masa 30 hari dan 30 malam yang penuh dengan ibadah.
Namun, bahkan dalam saat yang berbahagia ini muslim tetap ingat kepada mereka yang saat ini dilanda kemalangan, termasuk mereka yang menderita kemiskinan, kelaparan, konflik, dan wabah penyakit,”kata Obama. Selama bulan ini kaum muslim mengumpulkan dan mendistribusikan zakat agar seluruh umat Islam dapat ikut merayakan hari suci tersebut.
“Karena itu, pada hari yang suci ini,atas nama rakyat Amerika Serikat, kami ingin mengucapkan selamat pada umat Islam di Amerika Serikat dan di seluruh dunia. Selamat Hari Raya Idul Fitri,”kata Obama. (AFP/Rtr/andika hm)
Pada lebaran kedua, para pemuda Saudi berkumpul di pusat kota untuk merayakan Idul Fitri dengan menari dan bernyanyi. Anak-anak dan keluarga mengunjungi tempat-tempat hiburan dan pusat perbelanjaan untuk bersenang- senang. Malamnya digelar pertunjukan kembang api di stadion olahraga Pangeran Faisal. Selain itu, Idul Fitri dirayakan pula dengan parade musik dan lomba balap sepeda motor. Gubernur Riyadh Pangeran Salman mengungkapkan, perayaan Idul Fitri 1430 memang lebih meriah dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Bahkan, pemerintah pun membuat program khusus untuk perempuan dalam perayaan hari kemenangan tersebut. Jutaan umat Muslim di China turut merayakan Idul Fitri 1430. Senin (21/09) pagi, umat Muslim dari berbagai kelompok etnik di Kawasan Otonomi Xinjiang dan Ningxia Hui serta di tempat-tempat lain melaksanakan ibadah salat id. Setelah itu mereka bernyanyi dan berdansa sesuai adat setempat. “Ramadan merupakan bulan yang paling suci dan agung dalam setahun.
Maka, sesibuk apa pun saya tetap berusaha merayakan berakhirnya bulan suci ini,” kata Aziz,warga Urumqi,32. Memang kondisi dan situasi di Urumqi perlahan-lahan mulai stabil setelah porak-poranda akibat kerusuhan antara etnis Han dan muslim Uighur, 5 Juli lalu.Kerusuhan itu menewaskan 197 orang dan melukai lebih dari 1.700 warga. Ayixiren, seorang Muslim dari etnis Kirgiz di Urumqi, telah menyiapkan berbagai hidangan khas sejak tiga hari lalu untuk merayakan Lebaran.Perempuan itu juga melakukan ritual khas etnis Kirgiz, Minggu malam, untuk menghormati para leluhur.
“Saya berharap perayaan Lebaran kali ini bisa memupus perasaan-perasaan yang tak enak akibat kerusuhan Juli lalu sehingga masyarakat bisa menikmati kembali stabilitas dan kemakmuran,” kata Ayixiren. Dari Kairo, Mesir, Idul Fitri dihebohkan dengan kasus flu babi. Ulama pun memberikan fatwa untuk menjamin keselamatan orang banyak. Suad Saleh, kepala Komisi Fatwa Universitas Al- Azhar, mengingatkan umat untuk tetap menjaga kebersihan dan menjauhi kerumunan banyak orang. Bahkan di Yordania, departemen agama setempat mengeluarkan fatwa agar orang tidak berpelukan ketika bersilaturahmi.
Pemerintah menyarankan rakyatnya untuk berjabat tangan saja. Dari Amerika Serikat, seiring berakhirnya bulan Ramadan dan dirayakannya Idul Fitri oleh umat Islam di Amerika Serikat dan di seluruh dunia,Presiden AS Barack Obama dan istrinya,Michelle, secara pribadi menyampaikan ucapan selamat pada momen yang membahagiakan ini. “Idul Fitri adalah saat untuk merayakan berakhirnya masa 30 hari dan 30 malam yang penuh dengan ibadah.
Namun, bahkan dalam saat yang berbahagia ini muslim tetap ingat kepada mereka yang saat ini dilanda kemalangan, termasuk mereka yang menderita kemiskinan, kelaparan, konflik, dan wabah penyakit,”kata Obama. Selama bulan ini kaum muslim mengumpulkan dan mendistribusikan zakat agar seluruh umat Islam dapat ikut merayakan hari suci tersebut.
“Karena itu, pada hari yang suci ini,atas nama rakyat Amerika Serikat, kami ingin mengucapkan selamat pada umat Islam di Amerika Serikat dan di seluruh dunia. Selamat Hari Raya Idul Fitri,”kata Obama. (AFP/Rtr/andika hm)
Komentar